Jakarta, 18 April 2012, Aktivis Greenpeace dan pendukung berkostum harimau, yang mewakili kurang dari 400 harimau Sumatera yang tersisa, datang ke depan gedung Departemen Kehutanan mendesak tindakan untuk menyelamatkan habitat harimau sumatera dan hutan rumah mereka yang sudah berkurang. Hutan gambut telah dihancurkan oleh perusahaan seperti APP untuk membuat produk sekali pakai seperti kertas tisu. Hutan Gambut merupakan habitat penting bagi banyak spesies yang dilindungi di bawah hukum Indonesia dan hukum internasional, termasuk harimau sumatera dan pohon ramin.
© Didit Majololo/ Greenpeace