Tentang kami

Greenpeace ada karena bumi yang rapuh ini butuh suara. Kami adalah organisasi lingkungan global yang didedikasikan untuk bersama-sama melindungi masa depan bumi, manusia dan keanekaragaman di dalamnya.

Awal cerita

Di tahun 1971, dengan motivasi menjadikan dunia menjadi hijau dan damai, sekelompok aktivis berlayar dari Vancouver, Cananda, untuk melakukan protes terhadap rencana uji coba bom nuklir Amerika Serikat di pulau Amchitka, pesisir barat Alasaka.

Misi kami

Tujuan kami adalah memastikan kemampuan bumi menjaga kehidupan dan segala keberagamanya. Kami berdiri bersama masyarakat mengungkap persoalan lingkungan, meminta pemerintah dan korporasi bertanggung jawab. Kami mendorong solusi keberlanjutan yang ditopang ilmu pengetahuan dan kearifan lokal yang selaras dengan alam.

CaTS in Pati, Central Java.

Ingin tahu lebih banyak tentang kami?

Sejarah
First Global Greenpeace Meeting. © Greenpeace / Rex Weyler
The first global (international) Greenpeace meeting; first row from left: David Garrick (Walrus), Hal Ward (CIA), Dexter Cate (US), Rod Marining, unknown, Carlie Trueman, Cindy Baker, Margaret Tillbury, Nancy Jack, Don White; second row, from left: David McTaggart (France), unknown, unknown, Michael Bailey, unknown, Campbell Plowden (US), Bob Hunter, unknown; standing, from left: Al Johnston, John Frizell, unknown, Bill Gannon, Patty and Dan McDermott, Dino Pignataro, David Tussman, Linda Spong, Eileen Moore, unknown, John Cormack, Patrick Moore, Also in attendance: Gary Zimmerman, Elaine Tilbury (US), Susi Newborn (UK), Paul Spong, Rex Weyler, Bobbi Hunter.
Pendiri
Greenpeace Indonesia Direct Dialogue Campaigners (DDC) talk to pedestrians on the streets of Jakarta to encourage them to support Greenpeace. The DDC team is celebrating its 11th anniversary of fundraising activities. Greenpeace doesn’t accept donations from governments or corporations, thanks to the DDC team, it maintains its independence and relies on contributions from individual supporters.
Pendanaan