Semua dimulai dari sebuah percikan—sebuah harapan yang diwujudkan  dalam tindakan di tengah krisis.

Sekelompok kecil aktivis berani percaya, bahwa kekuatan rakyat dapat melawan kerusakan lingkungan dan menang. Dua puluh lima tahun kemudian, percikan itu telah berkembang menjadi api yang tak pernah padam.

Dari belantara hutan Indonesia hingga lautan Filipina, dari jalan-jalan di Bangkok hingga komunitas-komunitas yang bangkit di Malaysia—Greenpeace Asia Tenggara telah menjadi lebih dari sekadar organisasi. Kami adalah sebuah gerakan. Sebuah kain tenun yang disulam dari keberanian aktivis, kreativitas seniman, energi kaum muda, dan tekad orang-orang biasa yang menolak untuk diam.

Ini adalah penghormatan kepada momen-momen yang sudah membentuk kami: kemenangan-kemenangan, tantangan-tantangan, dan orang-orang yang tidak pernah menyerah. Ini adalah perjalanan melalui sejarah bersama kami—yang merayakan 25 tahun perlawanan, ketahanan, dan harapan yang tak kenal lelah.

Tonggak sejarah ini lebih dari sekadar ulang tahun. Ini adalah refleksi dari apa yang terjadi ketika harapan menolak untuk diam. Ini bukan hanya melihat ke belakang—ini adalah seruan untuk terus maju.

Ini tentang kemenangan-kemenangan yang telah kami perjuangkan dengan keras, pelajaran-pelajaran yang dipetik di tengah kesulitan, dan tak terhitung individu yang hadir—lagi dan lagi—karena mereka percaya bahwa dunia yang lebih baik tidak hanya mungkin, tetapi juga perlu. Karena krisis iklim tidak menunggu. Kami pun tidak.

Dan harapan? Harapan harus diwujudkan lewat tindakan.

Terima kasih telah menjadi bagian dari cerita ini. Mari kita sambut bab berikutnya—lebih berani, lebih lantang, dan lebih bersatu dari sebelumnya.

Diterjemahkan dari artikel berjudul Hope in Action: 25 Years of Greenpeace Southeast Asia