All articles
-
Terungkap! HSBC Ada di Balik Krisis Deforestasi Indonesia
Laporan Greenpeace Internasional mengungkapkan bahwa HSBC - salah satu bank terbesar di dunia - adalah dalang dibalik pendanaan untuk perusahaan kelapa sawit yang melakukan perusakan hutan. Saat ini nasabahnya mulai tersadar bahwa kartu bank yang ada di saku mereka memiliki andil dalam perusakan hutan yang juga menyebabkan Orangutan terancam punah.
-
KLHK Ajukan Banding, Upaya Perlindungan Hutan Indonesia Kembali Tercekal
November 2016 merupakan kemenangan manis bagi masa depan hutan Indonesia. Setelah perjalanan panjang, Komisi Informasi Pusat (KIP) akhirnya memutuskan untuk mengabulkan gugatan Greenpeace Indonesia terhadap Kementerian Lingkungan Hidup (KLHK) atas permohonan untuk keterbukaan informasi pengelolaan hutan Indonesia terhadap publik.
-
KLHK Ajukan Banding, Upaya Perlindungan Hutan Indonesia Kembali Tercekal
November 2016 merupakan kemenangan manis bagi masa depan hutan Indonesia. Setelah perjalanan panjang, Komisi Informasi Pusat (KIP) akhirnya memutuskan untuk mengabulkan gugatan Greenpeace Indonesia terhadap Kementerian Lingkungan Hidup (KLHK).
-
50.000 Nyawa dalam Setahun dapat Terselamatkan jika Pembangunan PLTU Batu Bara Baru di Asia Tenggara, Korea, Taiwan dan Jepang Dibatalkan
Sekitar 50.000 nyawa bisa diselamatkan setiap tahun hingga 2030 jika tidak ada PLTU batubara baru dibangun di Asia Tenggara, Korea Selatan, Jepang dan Taiwan, menurut hasil penelitian terbaru dari para peneliti di Universitas Harvard dan Greenpeace Internasional.
-
Merindukan Hutan Tanpa Api
Sebagai salah satu upaya untuk mencegah kebakaran hebat terjadi kembali, Greenpeace meluncurkan Kampanye Hutan Tanpa Api.
-
Jakarta Harus Memilih Energi Bersih
Kota Jakarta sebagai ibukota negara dan salah satu mega cities di dunia, ternyata memiliki tingkat polusi udara yang cukup berbahaya.
-
Nelayan Aksi Tolak PLTU Batang
Ratusan nelayan Batang yang tergabung dalam Paguyuban UKPWR (Ujungnegoro, Karanggeneng, Ponowareng, Wonokerso, Roban) kembali melakukan aksi di kawasan perairan Ujungnegoro-Roban.
-
Dulu Takut Asap, Kini Saya Cari Sumbernya
Nama saya Lara. Lengkapnya Larasati Wido Matovani. Lahir di kota pelabuhan Dumai, Provinsi Riau, 25 tahun lalu. Di usia lima tahun, sebagaimana diceritakan orangtua saya, bahwa langit Kota Dumai waktu itu memerah. Berminggu-minggu sinar matahari tertutup kabut asap. Saya tidak tahu apa yang terjadi. Yang saya ingat waktu itu ibu meminta saya untuk tidak keluar…
-
Perusahaan-Perusahaan Besar Tuna Kaleng di Asia Tenggara Masih Jauh dari Keberlanjutan dan Tanggung Jawab Sosial
Greenpeace Asia Tenggara meluncurkan sebuah laporan yang mengungkap bagaimana perusahaan-perusahaan besar tuna kaleng di Indonesia dan Filipina masih belum mampu menghasilkan produk tuna yang ditangkap secara lestari kepada para konsumen.
-
Rencana Indonesia untuk Hutan dan Energi Mengkhianati Semangat Kesepakatan Paris
Pemerintah Indonesia tidak menunjukkan niat yang kuat untuk beralih dari ketergantungan terhadap batu bara dan menghentikan deforestasi.