-
Modul Pathway to Justice untuk Perlindungan Awak Kapal Perikanan Migran Indonesia
Para awak kapal perikanan (AKP) migran sering kali menjadi korban kerja paksa, kekerasan, bahkan perdagangan orang.
-
Industri Perikanan dan Konservasi Berjalan Beriringan, Bisakah?
Lain dulu, lain sekarang. Jika dulu dunia mengenal bangsa-bangsa di nusantara sebagai pelaut yang ulung, sekarang tidak lagi demikian. Di laut industri perikanan kita mengalami segudang masalah.
-
Ekspor Pasir Laut Diizinkan Setelah 20 Tahun Dilarang, Greenpeace: “Greenwashing Ala Pemerintah”
Ini adalah greenwashing ala pemerintah. Pemerintah kembali bermain dengan narasi yang seakan mengedepankan semangat pemulihan lingkungan dan keberlanjutan, tetapi nyatanya malah menggelar karpet merah untuk kepentingan bisnis dan oligarki
-
Pertama dalam Sejarah, ASEAN Deklarasikan Pelindungan Awak Kapal Migran
Deklarasi ASEAN tentang Penempatan dan Perlindungan Nelayan Migran seharusnya menjadi batu loncatan untuk aksesi Konvensi ILO 188.
-
Pendakian yang Dingin dan Sepi untuk Pelindungan Pekerja Migran
Kementerian Luar Negeri selangkah lebih maju mengupayakan proses ratifikasi Konvensi ILO 188. Babak baru pelindungan awak kapal perikanan migran.
-
Aktivis Greenpeace Menaiki dan Menempati Platform Shell Dengan Membawa Pesan: ‘HENTIKAN PENGEBORAN. MULAILAH MEMBAYAR.’
Amsterdam, Belanda – Aktivis Greenpeace dari Argentina, Turki, AS, dan Inggris telah menaiki kapal yang dikontrak Shell di Samudra Atlantik dengan spanduk bertuliskan pesan: “Hentikan Pengeboran. Mulai Membayar”.
-
Tim Advokasi ABK Indonesia Layangkan Uji Materiil Permenhub ke Mahkamah Agung
Tim Advokasi Anak Buah Kapal (ABK) Indonesia melayangkan gugatan uji materiil terhadap Peraturan Menteri Perhubungan No. 59 Tahun 2021, khususnya Pasal 93 ayat 1 huruf b, ke Mahkamah Agung pada Kamis, 13 Oktober 2022.
-
Di Tengah Krisis Kepercayaan Publik, Polri Didesak Bereskan Kasus-Kasus TPPO Pekerja Migran
Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) mencatat, sejak 2014 hingga 2022, ada sebanyak 19 kasus dugaan TPPO dengan jumlah korban 83 orang yang dilaporkan SBMI ke kepolisian yang sampai saat ini belum rampung.
-
Apakah Produk Tuna Kaleng Benar-Benar Bisa Dipercaya?
Beberapa tahun terakhir, semakin banyak laporan mengungkap bagaimana para pekerja di kapal penangkap ikan jarak jauh diperlakukan.













